Proyek Drainase Tanpa Plank ,Tanah Bekas Galian Buat Macet Jalan Yang Kemungkinan Bisa Mencelakai Pengguna Jalan

Toba For Indo || Medan, Proyek pengerjaan Drainase PU Pemerintah Kota Medan yang terletak di Jala Prof HM Yamin Kecamatan Medan Timur Kota Medan Sumatera Utara dikerjakan tanpa ada papan proyek terpampang kini jadi sorotan para pengguna Jalan.

pasalnya , Proyek Drainase PU Pemko Medan ini dikerjakan tanpa ada terpampang Papan Proyeknya untuk diketahui Masyarakat dari mana anggarannya , perusahaan pemenang tendernya dan lama masa pengerjaannya yang seharusnya dipampangkan berupa plang dilolasi proyek tersebut . Pengerjaan proyek ini diambil dari uang Rakyat dari hasil pembayaran Pajak Masyarakat kepada Pemerintah.

Ironisnya , tanah dari galian parit tersebut dibiarkan berserak begitu saja dan sudah memakan separoh badan Jalan Prof HM Yamin sehingga mengakibatkan kemacetan yang panjang pada saat jam jam sibuk aktivitas para pengguna jalan ditambah lagi alat berat berupa Beko terparkir di badan jalan tersebut yang hampir saja mencelakai para pengendara sepeda motor.

Dari Pantauan Awak media dilokasi proyek Rabu (21.12.2021) pukul 18.29.Wib , tampak jelas tanah bekas galian parit tersebut berserak bagaikan kubangan yang licin dikarenakan musim hujan sehingga Jalan Prof HM Yamin tersebut menjadi becek bak seperti jalan rusak tanpa beraspal sebagian jalan tersebut. Sehingga Para Pengawas dari pihak PU Bina Pemko Medan terkesan telah melakukan pembiaran atau tidak ada upaya menegur para kontraktor untuk mengangkat tanah bekas galian untuk segera diangkat supaya tidak mengganggu para pengguna jalan. Atau ada dugaan pihak PU Medan yang diketahui KPA/PPK nya adalah Gibson Simanjuntak tidak melakukan pengawasan maksimal terhadap pekerjaan proyek Drainase tersebut , sehingga pihak rekanan tersebut dapat semena mena melakukan pekerjaannya yang tanpa memikirkan keselamatan para pengguna jalan.

Terpisah , saat dikonfirmasi Awak media Kasubbag Umum PU Pemko Medan Dody Hasibuan Rabu (22.12.2021) pukul 09.08 Wib melalui pesan WhatsApp nya terkait tidak ada papan proyek terpampang atas pengerjaan proyek tersebut dan tanah bekas galian yang dibiarkan berserak sampai memakan sebagian badan jalan Dodi menjawab akan menyampaikan ke KPA/PPK nya.

” kita sampaikan ke KPA/PPK nya pak” jawab Dody singkat.(M2)