Ngaku Karyawan Leasing, Empat O.T.K Tarik (Sikat) Sepeda Motor Eks Nasabah FIF.
Tobaforindo || Simalungun.
Ngaku karyawan leasing empat OTK (Orang Tak Kenal) dengan mengendarai mobil mini bus merk Avanza berwarna Silver ,tanpa TNKB , tarik .Sepeda motor eks Nasabah F.I.F.
Peristiwa yang menimpa pasangan suami istri ini terjadi tepatnya di simpang Dolok Ulu Nagori Dolok Kahean Kecamatan Tapian Dolok Kabupaten Simalungun pada hari Jumat ((18/Nop) Siang. pukul 14.30 wib
Adapun korban , si- pengendara sepeda motor tersebut diketahui bernama Supriadi Warga Nagori Dolok Ulu Kecamatan Tapian Dolok Kabupaten simalungun.
Sesuai keterangan, yang di himpun dari korban, saat korban memberikan keterangan laporan polisi di Kantor Kepolisian Sektor Serbalawan, Kepada Kapolsek AKP Ahmad Yunus Siregar”. Jelasnya
“Awalnya korban bersama istrinya berangkat dari rumahnya ,dengan mengendarai sepeda motor CBR Verza 150 BK 6215 TBL , milik tetangganya , yang dia pinjam hendak menuju pasar Serbalawan
Namun saat korban melintas di persimpangan jalan lintas Siantar Tebing Tinggi Km 19.5, Sepeda motor yang ia kendarai, dipepet sebuah mini bus merk Avanza. Akibat dari itu, laju sepeda yang dia kendarai langsung di berhentikannya. Begitu juga dengan mobil tersebut ikut berhenti.
Kemudian salah seorang lelaki berbadan gempal, penumpang dari mobil mini bus Avanza itu, keluar dari dalam mobil.Dengan selanjutnya lelaki itu mendekati korban, dan mencabut kunci kontak sepeda motor yang dikendarai korban.
Sembari berkata kepada korban
” Ini sepeda motor lagi dalam permasalahan leasing, disebabkan Nunggak Angsuran” katanya kepada korban.
Selanjutnya lelaki itu memberikan secarik kertas kepada korban , untuk dia isi, sebagai tanda bahwa septor nya telah ditarik leasing FIF.
Namun saat korban menanda tangani itu surat, lelaki yang blom jelas dia kenali tersebut langsung membawa sepeda motor yang dia kendarai tersebut, menuju arah kota Pematang Siantar.Begitu juga dengan Avanza silver yang membawa lelaki bertubuh gempal itu, tancap gas menuju kearah kota Siantar.
Sementara korban ditinggal begitu saja dipinggiran jalan bersama istrinya dengan memegang sepucuk surat yang diberi sipelaku tadi kepadanya.Terangnya Kepada Kapolsek
Kemudian korban melaporkan peristiwa penarikan septornya itu kepada sipemiliknya, dan tak berapa lama berselang korban dan sipemilik septor datang ke kantor leasing FIF cabang serbalawan ,untuk menanyakan terkait kejelasan Surat Tarik yang diberi kan pelaku kepada korban
Namun , kekecewaan yang mereka terima, sesuai keterangan dari pihak kantor cabang FIF Serbelawan, surat tarik yang dia terima dari sipelaku, itu adalah surat tarik Palsu.
Bercampur kesal dan emosi korban Dan sipemilik septor tersebut, meninggalkan kantor cabang FIF Serbelawan.
Maka dari itu saya dan sipemilik septor melaporkan permasalahan ini, kekantor Kepolisian Sektor Serbalawan ini.
Ditanya terkait keterangan surat surat sepeda motor tersebut , sipemilik septor langsung menunjukkan STNK nya kepada pihak kepolisian, dan berujar bahwa septornya tersebut telah lunas dari leasing FIF .Namun untuk sementara BPKB sepeda motornya itu blom dia ambil dari leasing FIF , disebabkan ketiadaan biaya untuk membayar denda keterlambatan
nya” Terang nya kepada Kapolsek
Kemudian korban kembali diinterogasi ,Kapolsek Serbalawan.ditanya terkait ciri ciri si pelaku penarik sepeda motornya tersebut.Pungkasnya
” Ciri cirinya yang membawa mobil berbadan besar kulit ,sawo matang dan ditangannya ada mengenakan gelang atau jam tangan, dan yang membawa sepeda motornya orang nya gempal,dan tidak terlalu pendek alias sedang.Sementara didalam mobil ada dua orang penumpang lagi , satu orangnya kurus dan agak tinggi dan yang satu lagi postur badan nya sedang tidak kurus dan tidak gemuk” Katanya ke Kapolsek
Ditanya mengenai kejadian itu, kepada Kapolsek Serbalawan AKP Ahmad Yunus Siregar, tindakan apa yang mereka lakukan,terkait kasus tersebut
Jawab Kapolsek , ” Dengan terlebih dahulu kita akan lakukan penyelidikan ke lokasi TKP” Kata Kapolsek
Selanjutnya Kapolsek menghimbau masyarakat untuk selalu waspada dalam menyikapi orang, yang tidak dikenal saat di jalan. Terutamanya terhadap orang yang mengaku ngaku karyawan leasing. Tanyakan terlebih dahulu identitas lengkapnya.Dan jangan serahkan sepeda motor anda kepada orang yang tidak anda kenali identitasnya” Himbau Kapolsek.
(DENI.Alias Chaca S.)